Strategi Pengembangan Usahatani Kopi untuk Meningkatkan Produktivitas di Desa Aek Sabaon, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan
DOI:
https://doi.org/10.31943/agriwiralodra.v17i1.120Keywords:
kopi, pengembangan, petani, strategi, produktivitasAbstract
Desa Aek Sabaon di Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara memiliki lahan kopi seluas 18 hektare, tetapi produktivitasnya masih rendah akibat mahalnya harga pupuk, serangan hama, dan teknik budidaya konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT) serta merumuskan strategi pengembangan usahatani kopi guna meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT untuk merumuskan strategi pengembangan usahatani kopi di Desa Aek Sabaon. Faktor internal dan eksternal dianalisis melalui Matriks IFAS dan EFAS, yang hasilnya digunakan untuk menyusun strategi SO, WO, ST, dan WT. Hasil penelitian menunjukkan skor IFAS 3,00 dan EFAS 3,12 dengan kekuatan dan peluang lebih dominan dibandingkan kelemahan dan ancaman. Strategi yang direkomendasikan mencakup optimalisasi topografi, ekspansi lahan, pemanfaatan infrastruktur, pemasaran digital, ekspansi pasar internasional, serta pelatihan dan pemberdayaan petani untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing.